Anda sering mengalami kesulitan dalam memilih lantai keramik buat rumah anda? tak perlu bingung, Mitra10 memberikan tips khusus untuk anda...
Lantai rumah Anda bisa menjadi hal yang menentukan identitas rumah Anda. Walaupun letaknya di bawah, lantai ini juga sebagai penentu keindahan rumah Anda secara keselurahan. Jenisnya pun sangat beragam dengan harga yang beragam pula sesuai dengan desain dan kebutuhan rumah Anda.
Ubin berbahan keramik adalah salah satu bahan yang diminati untuk ‘menghiasi’ lantai rumah Anda. Sebelum Anda memutuskan untuk memilih keramik sebagai bagian dari rumah Anda, sebaiknya Anda mengetahui pengetahuan dasar mengenai keramik dan tips bagaimana memilih keramik yang sesuai dengan rumah Anda.
Lantai keramik berbahan dasar tanah liat dan zat aditif lainnya. Kemudian campuran bahan-bahan tersebut dibentuk dan dibakar pada temperature yang sangat tinggi sehingga menghasilkan body yang keras dan getas. Pembakaran ini juga erat kaitannya dengan kerapatan keramik. Jika pembakarannya bertemperatur tinggi maka kerapatan keramiknya juga tinggi. Kita tahu sendiri bahwa kerapatan keramik itu sangat mempengaruhi daya penyerapan air.
Keramik secara umum dibedakan menjadi dua macam, keramik glazed (ada lapisan) dan keramik unglazed (tanpa lapisan). Masing-masing dari kedua jenis tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Jenis-jenis keramik tersebut cocok untuk digunakan dalam tempat atau keadaan tertentu, misalnya keramik unglazed, karena body-nya lebih tebal, keras dan lebih tinggi kekuatannya dari pada glazed ceramic sehingga jenis ini cocok untuk tempat-tempat yang traffic-nya tinggi.
Nah, berikut ini adalah panduan bagaimana memilih keramik yang sesuai dengan rumah yang Anda tempati. Tips ini didapat dari Pak Bayu dari Mitra10 yang secara ekskulsif beliau jelaskan kepada Koskosanku.com. Mitra 10 adalah jaringan supermarket yang khusus menjual bahan bangunan.
Langkah pertama yang Anda lakukan adalah dengan memastikan ukuran dan motif yang sesuai dengan ruangan Anda. "Jika ruangannya kecil, maka jangan memilih keramik yang ukurannya besar, begitu pula sebaliknya", kata Pria berbaju putih ini.
Langkah kedua adalah memastikan kualitas keramik sesuai dengan yang tertera pada box keramik. Jadi misalnya saat membeli keramik KW-1 yang diterima juga harus KW-1, jangan sampai kualitas yang ada di dalam box tidak sesuai dengan yang tertera pada box.
Yang ketiga, pria yang menjabat sebagai Buyer di Mitra 10 ini menyarankan agar konsumen memastikan lagi jumlah/kuantitas keramik yang dibeli. "Sebaiknya juga menambahkan 10% jumlah dari kebutuhan keramik yang dibutuhkan, karena selama proses pemindahan barang maupun proses pembangunan rumah dimungkinkan kerusakan keramik, atau diperlukan keramik yang dipotong-potong," lanjut beliau.
Di akhir wawancara, beliau menyarankan agar menggunakan semen nat sesuai dengan keramik yang dibeli karena semen nat dapat juga menutupi kekurangan keramik yang dipasang.
Tips di atas semoga bermanfaat bagi Anda, selamat mencari keramik. (r2/kos)
No comments:
Post a Comment